Sharing Berkat Peserta Kelas BKM 2

1. Antoni Winardi Johari

Saya bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan Yesus yang sangat baik, yang memampukan saya menyelesaikan BKM yang diselenggarakan oleh SABDA.

Saya juga berterima kasih kepada tim SABDA, terutama kepada Ibu Evie selaku moderator dan Kak Melissa selaku admin BKM 2.

Dalam BKM, saya belajar tentang kasih Tuhan yang tidak berkesudahan, mempersembahkan yang terbaik, hormat dan taat kepada Tuhan. Yang pastinya, semua ini bakal jadi bekal saya dalam menjalani hidup saya. Terima kasih.

2. Berliana Hutapea

Selama ini, yang saya ingat dari Maleakhi hanya tentang persepuluhan, tetapi setelah mengikuti kelas BKM ini, di sana mendapat banyak berkat tentang kasih Tuhan, kejahatan manusia, keadilan Tuhan, dan pengharapan. Kasih Tuhan harus kita respons dengan beribadah yang benar, tulus, dan hati yang tertuju kepada Tuhan. Karena kita dikasihi, maka kita juga harus saling mengasihi dan menjauhkan diri dari tipu menipu, korupsi, dan kejahatan lain.

Keadilan Tuhan nyata dalam hidup setiap orang dengan kematian-Nya untuk setiap orang yang mau percaya kepada-Nya. Teman-teman diskusi sangat aktif dan mendapat banyak pelajaran dari ulasan teman-teman. Moderator juga menemani dan mengarahkan diskusi dengan baik. Terima kasih untuk tim SABDA.

3. Daniel Victor

Terpujilah nama Tuhan, di Tempat Maha Tinggi, atas anugerah-Nya, perkenan-Nya, bisa ikuti kelas BKM yang sangat luar biasa memberikan inspirasi tentang kasih, keadilan, singkapkan tentang korupsi kehancuran manusia, dan terutama Hari Tuhan, Kedatangan Tuhan, diskusi yang sangat menarik saling berbagi penggalian, dan kita diingatkan agar mempersiapkan diri untuk Kedatangan Tuhan, Sang Juru Selamat, sebagai pengharapan, meninggalkan dosa masa lalu, jangan meniru atau membudaya seperti bangsa Israel saat itu, yang tidak berkenan di hadapan Allah.

Marilah kita hidup sesuai kehendak-Nya. Terima kasih buat admin moderator dan tim SABDA yang penuh kesabaran dan antusias sehingga kelas ini bisa berjalan baik. Overall, big jempol buat tim SABDA. Kiranya Tuhan saja yang selalu memberkati dan menyertai kita semua. Amin.

4. Debora Tumus

Puji Tuhan, dapat kesempatan untuk belajar kitab Maleakhi lagi. Berkat besar saya terima dari pembahasan topik topik yang disusun oleh tim SABDA. Lima topik penggalian ini membawa panorama yang indah dari kitab ini. Bagi saya, Tuhan adalah kasih menjadi tema awal dan sentral (Maleakhi 1:2-4), kasih yang agung yang menjangkau dan bertindak menjangkau umat-Nya, setiap komponen bangsa: para imam, pemerintah, dan rakyat, yang telah rusak, cacat, tidak setia, dan tidak melaksanakan keadilan, bangsa yang tidak punya harapan.

Kasih Allah, ini menjanjikan saya untuk bertobat, mampu melayani Tuhan dengan lebih baik, dengan segenap kekudusan hidup, mentaati dan menghormati Allah, serta memampukan saya untuk berlaku adil dan setia terhadap sesama. Kasih Agape ini mendorong saya untuk melaksanakan Amanat Agung, yaitu menginjili, membaptis, dan mengajarkan firman Tuhan, serta memuridkan selagi tetap berproses jadi murid. Pengharapan akan kepenuhan penebusan dalam Tuhan Yesus Kristus, yang akan datang kedua kali akan memberikan kesembuhan, keadilan, dan restorasi di seluruh semesta. Dalam kitab ini, Tuhan dipanggil sebagai Allah semesta alam, YHVH Tzebaot.

Tim SABDA telah menyiapkan panduan yang lengkap dan memudahkan saya mendalami kitab Maleakhi, serta teman-teman kelas yang sangat menolong diskusi menjadi lebih baik. Saya terdorong untuk mengaplikasikan kebenaran dari kitab Maleakhi dengan rajin bertobat dan mendoakan pertobatan gereja-gereja serta bangsa Indonesia. Saya akan memberitakan Injil dan memuridkan lebih banyak orang sehingga banyak orang yang saya kenal dapat pemahaman yang benar tentang kasih, keadilan, dan pengharapan dalam Tuhan Yesus Kristus.

Evaluasi: Tim SABDA, sangat keren sebagai moderator, hanya peserta diskusi masih kurang semangat. Terima kasih.

5. Eddy Soewito

Puji Tuhan, saya dapat mengikuti kelas MLC ini. Ada 4 hal yang saya peroleh, antara lain:

  1. Kasih Allah
  2. Kebobrokan manusia
  3. Keadilan Allah
  4. Restorasi, pengharapan, dan kedatangan Mesias

Dari kelas MLC ini, saya belajar hal-hal baru dari teman-teman, penggunaan teknologi, dan alat-alat untuk penggalian makna teks Alkitab, khususnya kitab Maleakhi.

Terima kasih untuk tim SABDA, moderator, dan admin yang bertugas. Tuhan Yesus memberkati.

6. Edison Dermawan

aya sangat diberkati dalam kelas "Bedah Kitab Maleakhi" ini. Saya baru memahami konteks keseluruhan isu-isu yang dialami bangsa Israel yang sangat relevan dengan isu-isu gereja saat ini. yaitu mengenai seruan pertobatan umat Tuhan, kesetiaan, keadilan, dll..

Juga dalam penggalian diajarkan untuk menggunakan tools apps yang sangat membantu, tetapi tetaplah kita sebagai final editornya. Ruang diskusi juga sangat aktif dan teman-teman bersemangat.

Para admin juga sudah bekerja sangat baik, tertib, dan dengan sabar mengingatkan via japri apabila kita belum submit tugas. Terima kasih atas pelayanannya. Tuhan Yesus memberkati.

7. Gidion Manalu

Puji Tuhan, bisa mengikuti kelas "Bedah Kitab Maleakhi". Saat menggali kitab Maleakhi banyak berkat yang saya terima:

  1. Tuhan tetap setia pada janji-Nya. Dia tetap mengasihi kita dengan kasih tanpa syarat.
  2. Kita diingatkan kembali untuk memberi persembahan yang terbaik bagi Tuhan, apakah itu persembahan persepuluhan dan persembahan syukur lainnya.
  3. Mengingatkan untuk para pemimpin gereja/Hamba Tuhan untuk dapat memberikan pengajaran yang benar.
  4. Mengingatkan kita untuk menjaga kekudusan rumah tangga.
  5. Tuhan akan datang segera dan akan ada perbedaan bagi setiap orang yang takut Tuhan dan tidak.

Begitu juga penggalian teman-teman kelompok yang bisa menambah wawasan kita. Terima kasih buat moderator yang selalu mengingatkan, bila belum melakukan tugasnya. Tetap sehat dan semangat dalam beribadah maupun melayani Tuhan. Gb all.

8. Giovanni Pedro A.P.

Pengalaman baru: membaca Maleakhi membuka wawasan baru secara luas dan utuh tentang kitab Maleakhi, juga tentang ayat-ayat yang sering kali hanya diambil sebagian.

Pelajaran berharga: kitab Maleakhi menekankan pentingnya setia kepada Tuhan. Meskipun bangsa kita sering kali tidak setia, Tuhan tetap setia dan mengasihi kita, juga kita diajar tentang memberi dengan murah hati sebagai respons atas ketaatan kita kepada Tuhan.

Evaluasi: diskusi dan pandangan rekan-rekan dalam kelas "Bedah Kitab Maleakhi" membantu kita memahami lebih dalam pesan-pesan kitab ini. Aplikasi praktis: mengaplikasikan pelajaran Maleakhi dalam kehidupan sehari-hari sangat penting terutama untuk tetap setia kepada Allah.

9. Gunawan Dwi N.

Puji Tuhan dapat mengikuti kelas BKM ini. Kitab Maleakhi sangat jarang dikhotbahkan. Dan, bila dikhotbahkan hanya Maleakhi 3:10 saja. Namun, dari penggalian oleh tim SABDA MLC ini, ada 4 topik yang bisa kita pelajari, yaitu:

  1. Kasih Allah
  2. Kebobrokan Manusia
  3. Keadilan Allah
  4. Restorasi, Pengharapan, dan Kedatangan Mesias

Dan dari 5 hari bersama tim SABDA dan peserta kelas, selain belajar, kita juga mencari kondisi saat ini dan penerapan aplikasinya. Dari kelas MLC, saya belajar hal-hal baru, dan khususnya untuk bedah kitab, bukan sekadar membacanya saja.

Semoga ke depannya, semakin semangat, dan semakin kaya bahan-bahan yang bisa kita pelajari. Terima kasih untuk tim SABDA, moderator, dan admin yang bertugas. Tuhan Yesus memberkati.

10. Hana

Pengalaman: ketegasan Tuhan dalam menyampaikan kasih dan keadilan Allah dalam waktu yang bersamaan, di kitab terakhir sebelum PB, yang mana setelahnya, bukti kasih dinyatakan dengan hadir-Nya Tuhan Yesus (memberikan anak-Nya bagi keselamatan umat manusia yang menerima-Nya).

Pelajaran yang berkesan: bagaimana Tuhan tegas terhadap sikap imam Israel dan bangsa Israel dalam mengasihi-Nya dengan ketulusan dan kesetiaan, bukan hanya ibadah jasmani saja, seperti yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak mengenal-Nya. Tuhan menghargai hati yang benar daripada penampilan luar.

Aplikasi: kualitas hubungan dan pelayanan kepada Tuhan dengan integritas dan ketulusan dan kerendahan hati. Jalannya diskusi: berlangsung dengan baik dan saling mengisi dan melengkapi. Terima kasih kepada tim SABDA di BKM 2. GBU.

11. Kezia Natali

Sekali lagi, Eben Haezer. Sampai di sini, Tuhan menolong, dan beserta seluruh rangkaian belajar bersama SABDA dan teman-teman dapat selesai.

Menggali Alkitab dengan arahan dan alur topik yang terstruktur, memacu saya untuk lebih bersungguh-sungguh membaca, merenungkan dan menggali firman Tuhan.

Saya bersyukur dan tak henti menitikkan air mata. Setiap pagi membaca ulang kitab Maleakhi selalu menemukan rhema baru.

  • Kasih Allah mendahului dan melampaui kesalahan manusia (1:2).
  • Kejahatan akan muncul ketika manusia tak memahami kasih Allah dengan benar (1-4).
  • Tuhan menginginkan keturunan ilahi lahir dari pasangan umat pilihan Allah (2:15).
  • Allah hanya menginginkan pertobatan bukan kematian orang fasik (4:6).
  • Kitab hukum Allah telah diberikan, pelayan-pelayan telah Tuhan persiapkan, semua kembali kepada manusia yang mau menangkap anugerah-Nya (3:16).

Kiranya saya pribadi sebagai "gereja" masa kini yang boleh merasakan limpahan kemudahan memahami Alkitab, dapat terus memiliki motivasi yang benar dalam membaca Alkitab dan dapat menjadi "alat" Tuhan dalam mengabarkan kasih Allah yang melampaui segalanya.

Terima kasih teman-teman BKM 2. Terima kasih tim SABDA. Terima kasih Bapa, Putra, dan Roh Kudus.

12. Lidia Artati

Saya sangat mengucap syukur kepada Tuhan Yesus untuk kesempatan yang luar biasa bisa mengikuti pelajaran menggali Alkitab di SABDA ini. Sangat memberkati dan banyak hal-hal yang baru yang dibukakan.

Dalam pelajaran BKM ini, baik melalui pemaparan, video, dan teman-teman diskusi sangat luar biasa memperlengkapi untuk semakin bisa menjadi berkat. Dan, yang luar biasanya, dalam BKM ini, ada hal yang baru yang saya dapatkan. Karena tidak hanya kesadaran bahwa kita harus bertobat, jangan berdebat melawan Allah, harus setia dalam pernikahan, lakukan ibadah dengan benar, memberi dengan benar, menghormati Allah, juga diingatkan untuk peduli kepada Indonesia.

Terima kasih untuk SABDA dan tim. Terima kasih untuk admin yang baik dan sabar. Terima kasih untuk teman-teman diskusi yang hebat-hebat. Tuhan Yesus memberkati.

13. Mudjiarti

Bersyukur kepada Tuhan, saya bisa mengikuti pembelajaran di kelas BKM yang difasilitasi SABDA MLC.

Pengalaman baru dan berkat yang saya terima di BKM, saya menjadi mengerti dari kitab Maleakhi. Karena kasih-Nya, Allah telah memilih umat Israel menjadi anak yang berharga, dan karena kasih-Nya juga, Allah berjanji memberkati umat jika mereka mau mematuhi perintah-Nya.

Aplikasi praktis yang akan saya lakukan adalah saya akan utamakan dahulu koreksi diri, apakah saya mengasihi Tuhan dengan benar atau belum agar saya bisa bertindak sesuai rencana Tuhan. Selama diskusi di kelas, teman saling membantu dalam menjawab sehingga bisa melengkapi jawaban.

Saya sangat berterima kasih kepada SABDA MLC, Ibu Evie (moderator), Kak Melisa (admin) untuk pelayanannya, dan tetap berkarya terus di ladang Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.

14. Musa Iskandar

Saya berterima kasih di grup, dan kali ini bisa belajar kitab Maleakhi. Kitab ini jarang dikhotbahkan, dan sangat menarik perhatian saya untuk mengenal kasih, murka, serta keadilan Tuhan bagi kita semua. Kita harus belajar mengenal isi hati Tuhan dan merespons dengan tepat. Terima kasih untuk tim SABDA dan rekan-rekan lainnya. Tetap semangat belajar.

15. Ruth Lodiana

Selamat pagi semua. Mohon izin sharing berkat setelah mengikuti kelas BKM:

  • Kelas ini adalah kelas pertama yang saya ikuti dari SABDA. Saya mencoba mengikuti sesuai arahan dari tim SABDA.
  • Saya senang dengan teman-teman di grup yang juga menyampaikan penggaliannya. Saya terberkati.
  • Untuk sumber penggalian memang kami diberi kebebasan untuk mengambil dari beberapa sumber. Alangkah baik jika sumber penggalian dapat diolah lagi dengan kalimat/pemahaman sendiri, maksudnya agar penggaliannya lebih dihayati.
  • Mungkin untuk yang bekerja tidak selalu bisa sharing sesuai waktu yang diberikan. Kalau boleh usul, waktunya ditambah.

Terima kasih untuk kesempatan belajar bersama tim SABDA. Tuhan Yesus memberkati tim SABDA dan juga semua peserta BKM.

16. Simon Salasa

Sharing berkat: puji dan syukur saya persembahkan kepada Tuhan, atas perkenan-Nya boleh ikut kelas BKM ini.

Banyak pengalaman dalam diskusi, saling berbagi, dan menanggapi berkat rohani yang kita temukan dalam kitab Maleakhi ini.

Pelajaran dan berkat rohani dari belajar kitab ini bahwa kasih setia Tuhan yang tidak berubah, walaupun manusia tidak setia. Dan, saya juga dituntut untuk lebih komitmen dalam menjalani hidup, pelayanan, ibadah, dan integritas kepada Tuhan.

Saya akan selalu setia kepada Tuhan, termasuk memberi persepuluhan sebagai milik Tuhan. Terima kasih kepada moderator, admin, dan semua tim SABDA yang telah menyelenggarakan acara ini.

Terima kasih. Tuhan Yesus memberkati.

17. Suratman Aripin

Saya bersyukur dapat mengikuti "Bedah Kitab Maleakhi" yang sangat kaya dan begitu sangat relevan dengan kehidupan saat ini. Di awal kitab, Allah sudah langsung menyatakan bahwa Ia mengasihi umat-Nya. Namun, tidak jarang umat Tuhan, termasuk saya meragukan hal tersebut.

Penulis kitab Maleakhi dengan gaya dialog (tanya jawab), Allah sekali lagi menunjukkan kesabaran dan kasih-Nya kepada umat-Nya dengan menunjukkan kesalahan-kesalahan yang dilakukan. Hal ini sebagai bukti kesungguhan Allah agar umat-Nya kembali kepada jalan yang benar.

Kitab Maleakhi ini menjadi cermin bagi saya yang kerap tidak segera mencoba "berargumentasi" dan tidak segera mengakui kesalahan saya. Jadi, melalui pembelajaran ini, saya semakin bersyukur kepada Allah yang masih memberi kesempatan kepada saya untuk kembali kepada-Nya.

Aplikasi praktis yang akan saya lakukan, selain terus bersyukur atas kasih Tuhan kepada saya dan juga memohon pertolongan Roh Kudus agar saya memiliki hati yang lembut dan mau dibentuk sesuai firman Tuhan.

Saya berterima kasih atas Yayasan Lembaga SABDA yang menyelenggarakan kelas ini, dan juga teman-teman di BKM 2 yang memperkaya pemahaman saya, demikian juga dengan kesaksian-kesaksian yang menguatkan. Terima kasih Bu Evi dan Melisa yang juga menolong kelancaran kelas ini. Akhirnya kemuliaan hanya untuk Tuhan.

18. Susi Wahyuni

Puji Tuhan, bisa menyelesaikan kelas ini dengan baik, meski dengan sedikit tertatih, saya merasa sangat diberkati dengan penggalian teman-teman dan moderator yang sangat membantu kami mempertajam penelaahan. Banyak sekali sudut pandang yang dapat saya pelajari dalam penggalian kitab Maleakhi ini.

Hal yang sangat mendalam yang saya dapatkan dalam pembelajaran kali ini adalah Allah itu sangat mengasihi kita sehingga dia memberikan harapan baru dengan pengampunan dan juga pertobatan kita. Tidak peduli seberapa bobroknya kita, selama kita mau bertobat dan memperbaiki diri, Dia akan menyelamatkan kita. Sebaliknya, seberapa rohani kita, jika kita tidak mau ditegur, maka hukuman akan menanti kita.

Dari pembelajaran ini, saya akan berusaha memiliki hati yang mau ditegur, diajar, dan mau merendahkan diri di hadapan Allah. Semakin dekat dengan Allah (seharusnya) kita semakin lembut hati.

Terima kasih teman-teman BKM 2, moderator, dan tim SABDA yang sudah membantu dan menolong saya, kiranya berkat Tuhan melimpah bagi kita semua. Amin.

19. Timotius

Shalom. Mengikuti kelas "Bedah Kitab Maleakhi" selama empat hari merupakan pengalaman yang sangat berharga dalam memperdalam pemahaman Alkitab, khususnya mengenai pesan Tuhan melalui Nabi Maleakhi kepada umat Israel. Dalam kelas ini, saya diajak untuk menggali konteks sejarah, budaya, dan teologis dari kitab Maleakhi, yang membuka wawasan baru tentang pentingnya kesetiaan kepada Allah dan integritas dalam ibadah.

Salah satu pelajaran penting yang saya dapatkan adalah bagaimana panggilan untuk bertobat dan kembali kepada Tuhan tidak hanya relevan pada masa Maleakhi, tetapi juga dalam kehidupan kita saat ini. Aplikasi praktis yang saya ambil adalah berkomitmen untuk lebih taat dalam memberikan persembahan, tidak hanya dalam bentuk materi, tetapi juga dalam seluruh aspek kehidupan saya sehingga dapat hidup dengan penuh integritas di hadapan Allah.

Evaluasi jalannya diskusi selama empat hari menunjukkan bahwa kelas ini sangat interaktif, dengan moderator yang mampu memimpin diskusi secara dinamis dan mendalam (Terima kasih Bu Evie). Setiap sesi memberikan kesempatan untuk bertanya, berbagi pandangan, dan merenungkan aplikasi praktis dari setiap bagian kitab hasil penggalian rekan-rekan satu kelas, saya sangat diberkati. Terima juga ada ruang untuk perbaikan, jika terdapat hal-hal yang menurut moderator perlu diperdalam. Alokasi waktu yang seimbang dan terstruktur seperti yang sudah dilakukan ini bisa dipertahankan sehingga membuat seluruh materi tersampaikan dengan lebih optimal.

Secara keseluruhan, pengalaman ini memperkaya iman dan memotivasi saya untuk lebih setia dalam menjalankan panggilan hidup sebagai umat Tuhan. Terima kasih sekali lagi untuk MLC SABDA yang telah mengadakan kelas BKM ini. Saya menunggu kelas berikutnya yang akan diadakan oleh MLC SABDA. Tuhan Yesus memberkati.

20. Trivena Sriwidarsih

Bersyukur dan puji Tuhan dapat mengikuti kelas BKM sampai selesai. Berkat yang didapat melalui BKM:

  • Tema/topik yang diangkat sangat relevan dengan kehidupan semua orang masa kini termasuk peringatan bagi pemimpin bangsa, para imam, pemimpin gereja, pelayan Tuhan, sampai semua jemaat yang percaya kepada Kristus.
  • Allah mengutus Maleakhi untuk menjadi terang bagi bangsa, yang meragukan kasih Allah, kebobrokan manusia, para imam yang menyimpang dari pengajaran Allah untuk kembali setia kepada Allah dan perjanjian-Nya. Kita pun juga diutus menjadi saksi-Nya untuk membawa jiwa berbalik kepada Allah.
  • Menjadi evaluasi bagi kita dalam menjalani hidup, apa pun yang kita perbuat, dilakukan dengan motivasi yang benar, yaitu fokus berkenan bagi Tuhan .
  • Mengingatkan untuk merawat pernikahan sebagai lembaga Allah yang kudus.
  • Pengharapan akan kedatangan Tuhan yang kedua kali dengan berjaga-jaga.

Aplikasi setelah ikut BKM:

  • Saya akan mengoreksi hidup saya, poin-poin yang sudah diangkat menjadi perenungan bagi saya untuk berbalik kepada Allah.
  • Saya akan setia kepada Tuhan dan perjanjian-Nya, belajar menghidupi firman-Nya.

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA