Artikel
Pembentukan Kitab-Kitab Perjanjian Lama
Submitted by beren on Jum, 24/02/2023 - 15:20Perjanjian Lama disusun selama periode seribu tahun lebih yang kira- kira dimulai sekitar pertengahan milenium kedua sampai ke pertengahan milenium pertama SM. Walaupun Perjanjian Baru menguraikan bahwa Allah adalah pengarang Perjanjian Lama dengan ilham Roh Kudus (2Timotius 3:16), paling tidak empat puluh orang telah disebut sebagai penulisnya.
Bagaimana Proses Kanonisasi Perjanjian Lama?
Submitted by beren on Jum, 24/02/2023 - 15:13Perdebatan seputar kanon PL sekarang ini memang kalah gencar daripada kanon PB, tetapi hal ini tidak berarti bahwa semua topik tentang kanon PL telah menghasilkan konsensus di antara para teolog. Beberapa isu tetap diperdebatkan, sementara isu-isu lain tetap menjadi misteri.
Istilah
Bagaimana Proses untuk Menentukan Kanon Perjanjian Lama?
Submitted by beren on Jum, 24/02/2023 - 14:44Dalam catatannya tentang kitab Galatia, Martin Luther mencela Paus karena mengeklaim memiliki otoritas atas Alkitab. Gereja Katolik Roma berpendapat bahwa, karena pemerintahan Pauslah yang menentukan kanon Kitab Suci, Kitab Suci harus tunduk terhadap otoritas Paus yang lebih tinggi. Martin Luther menuding kebodohan dari penalaran salah semacam itu, sebab Allah sendirilah yang menentukan tulisan mana yang diilhami secara ilahi.
Apa Itu Kanon Alkitab?
Submitted by beren on Jum, 24/02/2023 - 14:35Ini adalah pertanyaan yang amat penting karena kekristenan bukan dimulai dengan mendefinisikan Allah, Yesus Kristus atau keselamatan. Dasar kekristenan ditemukan pada otoritas Kitab Suci. Jika kita tidak bisa mengidentifikasikan apa itu Kitab Suci, maka kita tidak dapat membedakan kebenaran teologis dari yang salah dengan akurat.
Yang Lama dan Yang Baru
Submitted by beren on Rab, 22/02/2023 - 16:53Bagi orang Kristen, PL senantiasa penting karena kutipannya terdapat pada hampir setiap halaman PB. Namun, PL juga menjadi masalah bagi kekristenan dan bahkan sejak masa awal gereja, makna dan relevansi PL telah menjadi sumber perdebatan dan kontroversi yang hangat. Hal-hal tersebut merupakan salah satu isu yang menyebabkan gesekan dan perpecahan dari gereja-gereja muda di tahun-tahun segera setelah kematian dan kebangkitan Yesus. Yesus sendiri telah mengklaim bahwa hidup-Nya sendiri adalah penggenapan PL.
Mengapa Kita Harus Mempelajari Perjanjian Lama?
Submitted by beren on Rab, 22/02/2023 - 16:39Alkitab adalah wahyu yang progresif. Jika Saudara melangkahi setengah dari buku yang bagus dan berusaha untuk membacanya sampai kelar, Saudara akan sulit memahami tokoh ceritanya, jalan ceritanya dan bagian akhirnya.
Demikian pula, Perjanjian Baru hanya dapat dipahami secara utuh ketika dipandang sebagai sesuatu yang dibangun di atas dasar peristiwa-peristiwa, tokoh, hukum, sistem persembahan, perjanjian dan berbagai janji Perjanjian Lama.
Pendekatan kepada Perjanjian Lama
Submitted by beren on Sen, 20/02/2023 - 14:57Mempelajari Perjanjian Lama adalah tugas yang amat besar, tetapi persiapan yang tepat dapat menolong mahasiswa untuk menuai panen yang melimpah. Allah yang berdaulat yang menciptakan alam semesta, yang mengawasi sejarah, dan yang akan menyelesaikan rencana-Nya tepat pada waktu yang sudah ditetapkan-Nya yang telah memutuskan untuk berbicara. Hal itu sendiri telah merupakan tindakan anugerah, dan kita berkewajiban untuk mendengarkan. Walaupun demikian, mendengarkan dapat terhalang oleh banyak faktor yang menyulitkan.
Pendahuluan
Submitted by beren on Sen, 20/02/2023 - 13:47Sebuah buku mengenai Perjanjian Lama, sekarang ini tidak akan menjadi buku yang laris. Bahkan di antara mereka yang berhasrat besar mempelajari Alkitab dan terus-menerus menjadikannya buku terlaris sepanjang zaman, konferensi-konferensi tentang Perjanjian Lama tidak akan menarik perhatian. Sebabnya sederhana saja. Sering kali, orang-orang Kristen memberikan waktu terbanyak untuk mempelajari Perjanjian Baru, dan hanya sekali-sekali menyelidiki kitab Mazmur dan Amsal, atau kadang-kadang ditambah dengan kitab nabi-nabi.
Masyarakat dan Agama
Submitted by beren on Sen, 20/02/2023 - 13:07Tahun-tahun di antara pemerintahan Saul dan Salomo menyaksikan pembentukan masyarakat Israel yang unik untuk pertama kalinya. Walaupun sistem kerajaan menimbulkan masalah, ide tentang kerajaan tetap diterima orang-orang Israel, dan sekalipun ketika sepuluh suku memisahkan diri di bawah pimpinan Yerobeam, mereka tidak banyak berusaha mengubah penampilan luar masyarakat yang telah ditegakkan oleh Salomo: mereka hanya menjelaskannya dengan cara yang berbeda.
Pages
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA