Sharing Berkat Kelas KNB 1
- David Tobias
Mengucap syukur kepada Tuhan Yesus yang memberikan kesempatan untuk mengikuti Bedah Kitab Yohanes. Membahas keintiman dalam masa Paskah adalah hal yang menarik. Apresiasi untuk SABDA yang mengangkat tema ini. Keintiman jarang dibahas apalagi dalam momen Paskah. Kerapkali lebih fokus kepada pembahasan dotrin atau seremonial liturgikal semata.
Puji Tuhan, akhirnya saya dapat menyelesaikan kelas bedah kitab Yoh. 13-17 dengan baik. Dari kelas ini, saya mendapat berkat tentang kasih dan relasi (keintiman) menjadi hal yang utama dalam bertumbuh dan berakar, serta berbuah dalam kerohanian saya, baik suka maupun duka yang dihadapi semasa hidup ini.
Puji Tuhan, menjelang Paskah tahun 2025 ini, kita dibekali Bedah Kitab Yohanes. Ini menggugah kerinduan untuk semakin intim dengan Bapa dalam Tuhan Yesus Kristus. Roh Kudus membimbing kita setiap hari mengalami-Nya. Hal baru yang saya dapat, antara lain: keintiman tidak membuat kita kebal penderitaan. Bahkan, sesungguhnya penderitaan yang dialami bisa jadi suatu kehormatan (kemuliaan) dalam Kristus.
Adalah suatu anugerah yang saya rasakan saya dibawa-Nya mengenal SABDA, dan lanjut ikut dalam kelas PDA, serta menyelesaikannya sampai akhir meskipun terseok-seok (mengingat kegiatan saya yang begitu banyak menyita waktu saya sehari-hari), saya percaya semua ini karena tuntunan-Nya. Segala puji dan hormat hanya bagi Tuhan Allah Bapa.
Shalom. Saya sangat bersyukur bisa mengikuti PDA yang diadakan oleh tim SABDA. Saya banyak belajar. Banyak pengetahuan-pengetahuan baru yang saya dapatkan melalui PDA ini, mengenai keaslian Alkitab dan otoritas Alkitab itu sendiri.
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA